SEJARAH PERKEMBANGAN
SISTEM INFORMASI
Manusia
mulai mempertukarkan informasi sejak dahulu kala, sekitar 3000 tahun sebelum
masehi atau jik dihitung sudah lebih dari 5000 tahun yang lalu. Cara
mempertukarkan informasi itu adalah dengan menuliskannya pada batu, kayu,
papirus atau tanah liat. Awal sejarah perkembangan sistem
informasi dimulai dari sini. Tanpa langkah yang dilakukan oleh manusia
kuno ini, tidak akan ada perangkat teknologi canggih seperti komputer dan
telepon seluler. Ada empat tahapan yang dilalui dalam perkembangan komunikasi
dan informasi,diantaranya dapat kami jabarkan dibawah ini.
1.
Periode pertama: Pra mekanik
Pada
periode ini, komunikasi menggunakan simbol untuk menyampaikan informasi. Pada
tahun 3000-2000 sebelum masehi, manusia menggunakan gambar juga untuk
menyampaikan pesan. Contohnya adalah bangsa Fenisia yang mendiami Timur Tengah
(saat ini Lebanon) menciptakan model yang sama. Bangsa Yunani Kuno mengadaptasi
simbol milik bangsa Fenisia dengan menambahkan huruf vokal yang membuatnya
mudah digunakan. Bangsa Romawi Kuno kemudian memakainya juga, yang mana saat
ini menjadi alfabet yang kita kenal dan gunakan saat ini. Pembuatan buku dari
papirus yang dilekatkan dimulai pada tahun 600 sebelum masehi. Pada awalnya
hanya pemuka agama dan pemimpin yang memiliki koleksi buku. Setelah itu ada
bangsa Mesir Kuno yang menciptakan sistem angka, sehingga juga mengarahkan pada
penemuan alat bantu hitung yang disebut abakus.
2.
Periode kedua: Mekanik
Masa
ini termasuk dalam masa abad pertengahan. Dimana orang sudah menggunakan peralatan
untuk menyimpan, mengolah dan merekam informasi. Salah satu penemuan terpenting
dalam masa ini adalah mesin cetak Gutenburg dari Jerman. Penyampaian informasi
menjadi lebih mudah dikarenakan mesin cetak dapat memproduksi tulisan yang sama
dalam jumlah besar. Pada tahun 1600, komputer atau mesin hitung pertama kali
diciptakan oleh Blaise Pascal. Komputer ini disebut sebagai Pascaline dan
dianggap sebagai titik awal mesin menggantikan otak manusia dalam menghitung
data.
3.
Periode ketiga: Elektromekanik
Pada
masa ini, penggunaan listrik untuk memberikan energi untuk menjalankan penemuan
mesin sesudah Pascaline terus ditemukan. Pada periode ini pula diciptakan
telepon dan kode Morse untuk digunakan dalam komunikasi jarak jauh secara
langsung. Kemudian diperkenalkan komputer pertama yang digunakan untuk
menyimpan program dan data pada awal 1948. Komputer tersebut adalah Dubbed
Manchester Mark 1. Komputer ini adalah awal penemuan teknologi selanjutnya yang
sekarang menjadi komputer, laptop, tablet dan smartphone.
4.
Periode ke empat: Elektronik
Jean
Hoerni mengembangkan transistor planar pada tahun 1957. Alat ini dapat
mengintegrasikan semua sirkuit yang diciptakan tahun-tahun selanjutnya. Pada
tahun 1960, Departemen Pertahanan Amerika Serikat mendirikan ARPANET (Advanced
Research Project Agency NETwork) yang mana ini adalah cikal bakal dari Internet
yang anda gunakan sekarang ini. Pada saat itu ARPANET hanya digunakan untuk
pemerintah, penelitian dan universitas. Peneliti dari MIT yang bernama
Licklider memperluas ARPANET ke jaringan komputer di seluruh dunia untuk
interaksi sosial. Ini terjadi pada tahun 1962. Pada tahun 1968, Andrew Grove,
Gordon Moore dan Robert Noyce telah menciptakan mikrochip pertama kalinya.
Mereka lalu menjual rancangan tersebut kepada intel untuk diproduksi secara
massal.
Setelah
keempat era ini, perkembangan teknologi berlangsung secara cepat.
Ditemukannya sistem operasi UNIX,
komputer dari Apple, sistem operasi Windows, Linux, era dot com dan masih
penemuan terbaru lainnya yang belum bisa kita sebutkan satu persatu. Semoga
artikel penjelasan sejarah perkembangan sistem informasi di atas bisa menambah
pengetahuan kamu di dunia komputer.
I. Sejarah
Perkembangan Hardware
Kemajuan teknologi yang dibuat manusia telah
mengubah bentuk dan fungsi komputer tersebut dalam beberapa generasi, yaitu :
1. Generasi Pertama (1946-1959)
Komputer generasi pertama dibuat masih sangat
sederhana dan belum kompleks penggunaannya, sehingga komputer generasi pertama
belum dapat memproses masalah-masalah yang besar. Komputer dalam prosesnya
serta pembuatnya masih menggunakan komponen yang besar-besar.
Adapun ciri-ciri komputer generasi pertama, antara lain :a. Ukuran fisiknya
besar.
b. Kecepatan prose lambat.
c. Cepat panas.
d. Membutuhkan listrik yang besar.
e. Menggunakan tabung hampa udara (Vaccum tube).
f. Memorinya menggunakan Magnetic Core Storage.
g. Masih menggunakan bahasa mesin (Machine Language).
h. Menggunakan konsep Stored Program.
Contoh komputer generasi pertama :
- MARK I, MARK II, IBM 702, IBM 704, IBM 709 (dibuat oleh IBM/International
Business Machine).
- UNIVAC II (dibuat oleh Sperry Rand).
- ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator), dibuat oleh DR. John
W. Mauchly pada tahun 1942. Komputer ini berukuran besar dan berat fisiknya
mencapai 30 ton.
- SEC (Simple Electronic Computer), dibuat oleh Electronic Computation Laboratory
of Birkbeck College pada tahun 1951.
- Datamatic 1000 (dibuat oleh Honeywell).
- NCR 102A, NCR 102D (dibuat oleh National Cash Register).
2. Generasi Kedua (1959-1965)
Pembuatan
komputer generasi kedua ini merupakan pengembangan dari komputer generasi pertama
yang dibuat untuk menyempurnakan bentuk dari komponen dan penggunaan listrik
yang lebih hemat.
Komputer generasi kedua mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
a.
Komponen telah menggunakan transistor.
b. Ukuran fisiknya lebih kecil.
c. Kecepatan prosesnya lebih cepat.
d. Tidak cepat panas.
e. Membutuhkan listrik lebih sedikit.
f. Memori yang digunakan lebih besar.
g. Telah menggunakan bahasa tingkat tinggi (high level language).
h. Sudah dapat digunakan untuk real time (informasi yang dibutuhkan dapat
dihasilkan dengan sekejap) dan time sharing (komputer digunakan bersama-sama
dan komputer dapat membagi waktu untuk tiap-tiap pemakai).
Contoh komputer generasi kedua :
- IBM 7070, IBM 7080, IBM 1400, IBM 1600 (dibuat oleh IBM/International
Business Machine).
- Honeywell 400, Honeywell 800 (dibuat oleh Honeywell).
- Burroughs 200 (dibuat oleh Burroughs).
- GE 635, GE 645, GE 200 (dibuat oleh General Electric).
- UNIVAC III, UNIVAC SS80, UNIVAC SS90, UNIVAC 1107 (dibuat oleh Sperry Rand).
- NCR 300 (dibuat oleh National Cash Register).
3. Generasi Ketiga (1965-1970)
Komputer
generasi ketiga dibuat dengan menggabungkan beberapa komponen dalam satu tempat
dan disempurnakan tampilan dari komputer tersebut. Selain itu, komputer
generasi ketiga telah dibuat penyimpanan memorinya lebih besar dan diletakkan
di luar (eksternal) penggunaan listriknya lebih hemat dibandingkan komputer
generasi kedua dan ukuran fisiknya dibuat menjadi lebih kecil, agar dapat
menghemat penggunaan ruang.
Komputer
generasi ketiga mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
a. Komponen telah menggunakan IC (Integrated Circuit) atau yang disebut
"chip" dalam bentuk Hybrid Integrated Circuits atau Solid Logic
Technology (SLT), yaitu transistor dan dioda diletakkan secara terpisah dalam
satu tempat.
b.Kecepatan prosesnya lebih cepat.
c.Membutuhkan listrik lebih hemat.
d. Memorinya yang digunakan lebih besar, dapat menyimpan sampai ratusan ribu
karakter.
e. Telah menggunakan penyimpanan luar yang bersifat random access, yaitu
magnetik disk yang berkapasitas besar.
f. Dapat digunakan untuk multi processing dan multi programming.
g. Telah dibuatnya alat input-output dengan menggunakan visual display terminal
yang dapat menampilkan grafik, dapat menerima dan mengeluarkan suara, dan telah
digunakannya alat pembaca tinta magnetik MICR (Magnetic Ink Character Reader).
Contoh komputer generasi ketiga :
- GE 600, GE 235 (dibuat oleh General Electric).
- Burroughs 5700, Burroughs 6700, Burroughs 7700 (dibuat oleh Burroughs).
- UNIVAC 1108, UNIVAC 9000 (dibuat oleh Sperry Rand).
4. Generasi Keempat (1970-1995)
Komputer
generasi keempat merupakan pengembangan dari komputer generasi ketiga. Komputer
ini dibuat dengan menggabungkan beberapa IC yang dipadatkan, yang dalam
komputer generasi ketiga belum dapat digabungkan.
Komputer generasi keempat mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
a. Telah menggunakan LSI (Large Scale Integration), yaitu penggabungan
beribu-ribu IC yang dipadatkan dalam 1 buah chip.
b. LSI dikembangkan menjadi VLSI (Very Large Scale Integration) yang dapat
memuat 150.000 transistor yang dipadatkan.
c. Chip yang digunakan telah berbentuk segi empat yang membuat rangkaian-rangkaian
terpadu.
Contoh komputer generasi keempat :
- IBM 370 (dibuat oleh IBM/International Business Machine).
- APPLE II (dibuat oleh Apple)
Untuk
komputer generasi yang akan datang, banyak menggunakan sensor-sensor untuk
mempermudah dan mempercepat pekerjaan kita, dan komputer yang akan datang
dibuat untuk mempermudah interaksi antara manusia dengan komputer secara
langsung yang seakan-akan manusia tersebut berada dalam komputer. Ini dapat
terwujud dengan adanya materi kecerdasan buatan (Artificial Intelligent), yaitu
suatu peralatan yang dibuat untuk dapat bekerja seperti manusia, sehingga
manusia bukan lagi sebagai obyek diluar komputer, melainkan manusia akan
dilibatkan langsung sebagai objek di dalam komputer. Hal ini dapat anda lihat
dengan dibuatnya sebuah alat untuk simulasi komputer, dimana manusia dengan
menggunakan helm khusus agar tampak seperti di dalam komputer. Selain itu, kini
telah dibuat robot-robot pengganti tenaga manusia. Pada robot tersebut
dibuatkan sensor-sensor pendeteksi rangsangan dari luar dan akan langsung
meresponnya seperti layaknya manusia.
II. Sejarah Perkembangan Software
Komputer
dari sejak awal dibuatnya, hingga kini banyak mengalami perubahan dan
penyempurnaan bentuk dan fungsinya. Pada tahun 1930, lahirlah suatu konsep dari
komputer-komputer seba guna yang menjadi awal dari komputer modern saat ini.
Ditambah lagi dengan perkembangan masyarakat yang makin kompleks dan dengan
kemajuan teknologi yang telah mendorong orang-orang berbakat untuk berpikir
secara pesat. Pada tahun 1937, Alan Turin seorang ahli matematika bangsa
Inggris membuat sebuah analisis teoritis dari kemungkinan pengembangan komputer
yang serba guna. Pelaksanaan gagasan tersebut dapat segera terwujud, karena
pada Perang Dunia II pihak militer sangat membutuhkan perhitungan-perhitungan
yang cepat, matang, dan akurat untuk kebutuhan perang, sehingga dari gagasan
tersebut perkembangan perangkat keras (hardware) mengalami perubahan bentuk dan
fungsinya, dan perangkat lunak (software) mengalami perkembangan penggunaannya
menjadi program yang mudah digunakan.
I. Perkembangan Software
Software
atau di Indonesia lebih dikenal dengan nama perangkat lunak, dibuat untuk
menyelesaikan tugas tertentu dengan mengikuti instruksi-instruksi yang terdapat
pada program. Program tersebut harus ada pada alat penyimpanan sekunder, yaitu
disk atau harddisk. Perangkat lunak dibuat oleh perusahaan pembuat perangkat
keras atau perusahaan lain yang mengkhususkan diri dalam membuat perangkat
lunak.
Program
atau software yang digunakan oleh orang-orang telah mengalami perkembangan yang
pesat sesuai dengan perkembangan kebutuhan yang mereka harapkan.
a. Bahasa generasi pertama
Pada
awalnya, program yang digunakan untuk menjalankan komputer masih menggunakan
bahasa mesin (machine language) atau dikenal dengan bahasa generasi pertama
(first generation language). Contohnya perintah 1101011010010010 diartikan
sebagai perintah ADD, sedangkan urutan selanjutnya 10010010 diartikan sebagai
data 52H (hexadesimal). Perintah yang berupa bahasa mesin benar-benar
menggambarkan penambahan secara digital yang harus dilakukan microprocessor.
Namun
penggunaan bahasa mesin ini masih membutuhkan suatu alat untuk menerjemahkan
bahasanya atau disebut juga dengan interpreter, sehingga kecepatan eksekusinya
masih sangat lamban karena sebelum melaksanakan eksekusi program terlebih
dahulu harus diterjemahkan. Bahasa Mesin inilah yang disebut bahasa tingkat
rendah (low level language).
b. Bahasa generasi kedua
Selain
bahasa mesin, masih ada bahasa rakitan (assembly language) atau dikenal dengan
bahasa generasi kedua ( second generation language). Bahasa rakitan hampir
mirip dengan bahasa mesin, hanya penulisannya sudah berupa sesuatu yang dapat
dibaca, misalnya perintah ADD 52H.
Bahasa
rakitan disamakan dengan bahasa tingkat rendah karena masih dibutuhkan suatu
penerjemah untuk dapat menjalankan perintahnya atau dikenal dengan Assembler
Language.
Penggunaan bahasa tingkat rendah ini menimbulkan kesulitan bagi orang-orang
awam yang baru belajar komputer karena bahasa tingkat rendah merupakan bahasa
yang hanya dimengerti oleh komputer dan programnya itu sendiri, sehingga
orang-orang awam akan mengalami kesulitan untuk mengerti bahasanya.
c. Bahasa generasi ketiga
Untuk
menanggulangi masalah tersebut, dibuatlah bahasa tingkat tinggi (high level
language), seperti COBOL, FORTRAN, PL/I, PASCAL, BASIC dan ALGOL. Program ini
disebut juga bahasa generasi ketiga (third generation language).
Pada generasi ini muncul istilah procedure oriented programming dan problem
oriented language. BASIC dan PASCAL disebut procedure oriented karena penulisan
programnya sesuai dengan aturan yang ada. Sedangkan COBOL dan FORTRAN termasuk
ke dalam problem oriented.
Sejalan
dengan dibuatnya bahasa tingkat tinggi tersebut, dibuat pula sistem operasi
(operating system) untuk memudahkan orang menjalankan komputer pertama kali.
Sistem operasi yang dibuat dengan nama DOS (Disk Operating System), seperti
PC-DOS, MS-DOS dan DR-DOS.
Pembuatan
bahasa tingkat tinggi dimaksudkan agar belajar komputer lebih mudah, karena
bahasa yang digunakan adalah bahasa sehari-hari, seperti GOTO, PRINT, COLOR,
LOCATE, dan lain-lain, sehingga program ini lebih cepat dibandingkan bahasa
tingkat rendah karena bahasa tingkat tinggi dapat langsung dijalankan (RUN)
tanpa harus melalui penerjemah atau interpreter. Bahasa tingkat tinggi dapat
dibuat dalam bentuk executable (extention COM atau EXE) dengan menggunakan
compiler. Yang dimaksud dengan executable adalah suatu program yang tidak
bergantung pada program induknya, misalnya dibuat program dengan bahasa BASIC
dengan nama latihan 1, program tersebut jika tidak dibuat executable akan
ber-extention BAS (latihan1.bas). Apabila program tersebut akan dijalankan,
anda haru menggunakan program induknya (BASIC) lalu dijalankan (RUN) latihan1
dengan menggunakan compiler. Namun apabila program tersebut dibuat executable
akan menjadi latihan1.exe dan dapat dijalankan langsung dengan memanggil
program tersebut.
d. Bahasa generasi keempat
Bahasa
generasi keempat (fourth generation language) atau 4GL dibuat untuk
memungkinkan seorang programmer atau pemakai menginstruksikan komputer apa yang
harus dilakukan. Bahasa generasi keempat tidak mementingkan urutan instruksi
program yang dibuat seperti pada bahasa generasi ketiga, yakni pembuatan
program yang tidak mengikuti prosedur yang berlaku atau non procedural.
Pembuatan bahasa generasi keempat ini ditujukan untuk memudahkan pengguna pada
proses pengambilan keputusan, seperti kemudahan dalam mempelajari dan
menggunakan bahasa ini. Contoh bahasa generasi keempat antara lain : FOCUS,
RPG, MANTIS, MARK V, DYNAMO, GASP, IFPS, SLAM, SIMSCRIPT dan MODEL.
e. Bahasa generasi kelima
Dalam
beberapa literatur tidak membahas adanya generasi kelima, tetapi disini
dianggap bahwa generasi kelima adalah bahasa pemrograman yang digunakan pada
expert system. Expert system dibuat untuk memudahkan seorang programmer dalam
membuat suatu program seperti layaknya seorang pakar sistem. Contohnya LISP dan
Prolog.
Sejalan
dengan kebutuhan manusia, dibuatlah program-program lain yang siap digunakan
(program paket). Program paket ini dibuat untuk memudahkan pengguna komputer
dalam menyelesaikan tugas-tugasnya. Adapun program yang digunakan masih under
DOS atau dijalankan dengan menggunakan sistem operasi DOS (Disk Operating
System). Program paket tersebut antara lain :
- Program spreadsheet, seperti Lotus 123.
- Program wordprocessing, seperti Wordstar, dan WordPerfect.
- Program database, seperti Dbase II, Dbase III+, dan Dbase IV.
Pada
tahun 1980-an merupakan perubahan era penggunaan komputer dengan diciptakannya
program Windows 3.1 oleh Bill Gates berkebangsaan Amerika, dibawah naungan
perusahaan Microsoft Corporation. Pembuatan program Windows 3.1 merupakan era
dimana orang-orang dapat menggunakan program komputer dengan mudah dan dapat
menggunakan dua, tiga atau lebih program sekaligus dalam satu waktu atau yang
dikenal dengan multitasking.
Program
Windows 3.1 disempurnakan dengan dikeluarkannya program Windows 3.11 yang mana
dalam program tersebut ditambahkan fasilitas untuk keperluan jaringan. Program
Windows 3.1 dan 3.11 masih menggunakan sistem operasi DOS.
Prospek
Pekerjaan Yang Berkaitan Dengan Sistem Informasi
1. Analis Sistem / System analyst
Analyst Sistem adalah orang yang bertugas untuk
menganalisis segala hal tentang sistem operasi atau informasi dari suatu badan
/ lembaga / perusahaan yang menggunakan sistem tersebut. Seorang Analyst Sistem
ini bisa secara khusus jadi bagian dari perusahaan tersebut, ataupun berdiri
sendiri dan mengerjakan proyek analis sistem informasi si sebuah perusahaan.
2. IT Manager
Setiap perusahaan saat ini pasti tidak akan terlepas dari
yang namanya sistem Informasi dan teknologi komputer yang mendukung lancarnya
pekerjaan dari sebuah perusahaan. Lulusan dari Sistem Informasi juga di
proyeksikan untuk bisa menjadi IT manajer karena dibekali kemampuan skill dan
belajar juga manajemen, meskipun begitu tentu saja jika kamu seorang freh
graduate tidak akan langsung begitu saja menjadi seorang IT Manajer, apalagi
disebuah perusahaan yang besar.
3. Database Administrator
Selanjutnya, lulusan dari sistem informasi juga bisa
bekerja sebagai Database Administrator atau yang lebih sering dikenal sebagai
Admin yang memegang komputer dan mengelola data-data dari sebuah perusahaan,
data-data ini harus diatur dan dirapikan untuk menunjang kemudahan informasi
untuk bagian-bagian lain dari perusahaan tersebut.
4. Web Developer / Programmer
Web Developer ataupun Programmer sebenarnya merupakan dua
hal yang berbeda, tapi memang sangat berkaitan. Web Developer adalah pekerjaan
pemogramman yang berkaitan dengan proses membentuk atau membuat sebuah
web/website. Menjadi Web Developer ini bisa saja bekerja mandiri atau
freelance, atau bergabung dengan perusahaan jasa Web Developer.
Programmer ini adalah orang yang mengerjakan pengembangan
sebuah perangkat lunak untuk berbagai kebutuhan. Sama halnya dengan Web
Developer, tentu saja seorang programmer bisa bekerja mandiri maupun bergabung
dengan perusahaan jasa pengmebang perangkat lunak ataupun sebuah perusahaan
start up.
5. Konsultan IT
Saat ini dunia IT semakin besar dan membuat dunia IT ini
sebagai salah satu bidang yang memerlukan banyak profesional, termasuk
Konsultan IT. Konsultan IT ini merupakan orang/lembaga yang bergerak dibidang
jasa pelayanan konsultasi tentang IT(Web Development, Software, Elektronik,
Sistem Informasi dll). Kamu bisa mnejadi konsultan mandiri, maupun bekerja
disebuah perusahaan Konsultan IT.
6. Peneliti
Sekarang dunia IT menjadi bisnis yang sangat besar,
sehingga tentu saja dibutuhkan banyak penelitian untuk meningkatkan kualitas
dari sebuah produk IT. Kamu bisa mnejadi seorang peneliti di sebuah perusahaan
besar, yakni masuk ke bagian Research and Development, ataupun jika kamu ingin
menjadi peneliti mandiri yang mengerjakan proyek penelitian untuk perusahaan-peruahaan/lembaga
tentu saja bisa untuk kamu lakukan.
7. PNS
IT bukan saja berhubungan dengan perusahaan, tentu saja
negara juga sangat berhubungan dengan IT. Jika kamu lulusan dari Sistem
Informasi, kamu bisa langsung melamar CPNS di beberapa Instansi Pemerintahan,
namun Instansi yang paling berkaitan dengan keahlian kamu adalah Kementrian
Komunikasi dan Informatika.
8. Pengusaha
Menjadi seorang pengusaha adalah hak setiap otang,
apalagi jika kamu mempunyai passion untuk menjadi seorang pengusaha. Tentu saja
menjadi pengusaha di bidang IT adalah bidang usaha yang paling sesuai dengan
skill dan ilmu yang kamu ketahui.
9. Dosen/Pengajar
Menjadi seorang Dosen atau Pengajar bisa saja menjadi
passion bagi beberapa orang. Fresh Graduate yang mempunyai skill IT yang juga
menjadi kebutuhan bagi banyak sekolah dari mulai Sekolah Dasar sampai dengan
SMA, dan tentu saja jika kamu mau menjadi seorang Dosen saat ini kamu harus
terlebih dahulu memiliki gelar S2.